Text
Analisis sistem komunikasi satelit di Koarmada I guna menanggulangi tindak kejahatan di Laut menggunakan metode measures of effectiveness dan benefit cost analysis
Abstrak
Kehadiran gelar kekuatan Angkatan Laut di Koarmada I menjadi prioritas,
yaitu melalui pelaksanaan gelar operasi siaga tempur laut oleh Guspurla
Koarmada I dan operasi keamanan laut maupun operasi laut sehari-hari oleh
Guskamla Koarmada I dengan unsur-unsur KRI yang berada di bawah jajaran
Koarmada I. Operasi keamanan laut yang dilakukan Koarmada I tidak dapat
berjalan dengan efektif tanpa adanya dukungan komunikasi atau sistem
teknologi informasi maritim yang baik. Sehingga perlu dilakukan penelitian
tentang analisis sistem komunikasi satelit di wilayah Koarmada I dengan tujuan
menganalisis pengoptimalan KRI yang memiliki Siskomsat dalam pelaksanaan
gelar operasi keamanan laut untuk covering area di wilayah Koarmada I.
Menganalisis kemampuan dan kondisi sewaco yang dimiliki KRI dalam
pelaksanaan gelar operasi kamla di Koarmada I. Menganalisis profesionalisme
SDM KRI sebagai pengawak Siskomsat dalam melaksanakan manajemen
komunikasi data dan melaksanakan pengamanan jaringan baik software maupun
hardware serta melaksanakan (Sistem Pemeliharaan Terencana) SPT.
Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Measures of
Effectiveness (MoE) dan Benefit Cost Analysis (BCA), dengan data secara mixed
methods. Dari hasil penelitian diketahui bahwa nilai efektifitas Siskomsat
berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan metode MoE adalah belum
efektif. Sehingga belum mampu menanggulangi tindak kejahatan di laut.
Sementara berdasarkan Analisa BCA, hipotesis operasional Siskomsat terbukti
bermanfaat untuk menanggulangi tindak kejahatan di laut. Nilai efektifitas sistem
sewaco Koarmada I berdasarkan hasil pengolahan data menggunakan metode
MoE adalah belum efektif sehingga kemampuan Sewaco KRI di jajaran
Koarmada I belum meningkat. Nilai efektifitas profesionalisme SDM KRI
pengawak Siskomsat di Koarmada I berdasarkan hasil pengolahan data
menggunakan metode MoE adalah belum efektif. Profesionalisme prajurit yang
belum efektif ini dikarenakan untuk saat ini mereka masih mengoperasikan
peralatan yang lama dengan teknologi yang sudah jauh tertinggal dibandingkan
perkembangan Siskomsat modern saat ini. Bila peralatan yang dihadapi sudah
tua maka profesionalisme prajurit juga hanya mampu sebatas kemampuan
peralatan tersebut.
Kata Kunci: Sistem Komunikasi Satelit, Koarmada I, Manajemen Sumber Daya
Manusia.
Ketersediaan
| 0855820201 | 085-58-2020 | PERPUSTAKAAN SESKOAL | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detail
| No. Panggil | 085-58-2020 |
|---|---|
| Penerbit | Jakarta: Seskoal., 2020 |
| Deskripsi Fisik | - |
| Bahasa | Indonesia |
| ISBN/ISSN | - |
| Tipe Isi | Text |
| Tipe Media | Book |
| Subjek | MANAJEMEN TASKAP TESIS |
Informasi Lainnya
- Daftar Isi
-
-
Versi lain/terkait
Lampiran Berkas
Komentar
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar
Karya Umum 
Filsafat 
Agama 
Ilmu-ilmu Sosial 
Bahasa 
Ilmu-ilmu Murni 
Ilmu-ilmu Terapan 
Kesenian, Hiburan, dan Olahraga 
Kesusastraan 
Geografi dan Sejarah