Image of Analisis Pemanfaatan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) Guna Meningkatkan Kemampuan Pelaksanaan Tugas Operasi KRI Kelas Bung Tomo di Laut Natuna Utara

Text

Analisis Pemanfaatan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) Guna Meningkatkan Kemampuan Pelaksanaan Tugas Operasi KRI Kelas Bung Tomo di Laut Natuna Utara

Abstrak

Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) sebagai bagian dari Sistem
Senjata Armada Terpadu (SSAT) memiliki peran sentral dalam menjaga
kedaulatan di wilayah perairan yurisdiksi nasional. Pemanfaatan
Unmanned Aerial Vehicle (UAV) sebagai pendukung dalam pelaksanaan
operasi yang digelar oleh TNI Angkatan Laut merupakan sebuah langkah
positif dalam merespon kemajuan teknologi guna menghadapi ancaman
yang ada. Masih adanya pelanggaran hukum yang terjadi khususnya di laut
Natuna Utara menunjukan bahwa masih belum optimalnya pelaksanaan
operasi yang dilaksanakan oleh KRI. Oleh karena itu, pemanfaatan UAV
dinilai dapat meningkatkan kemampuan pelaksanaan tugas operasi KRI
kelas Bung Tomo di Laut Natuna Utara. Tujuan dari penelitian ini adalah 1)
Menganalisis kemampuan KRI kelas Bung Tomo sebagai wahana
pembawa dalam pengoperasian UAV. 2) Menganalisis spesifikasi UAV
yang dapat digunakan sebagai pendukung KRI dalam melaksanakan
operasi di LNU. 3) Menganalisis pemanfaatan teknologi UAV dalam
melaksanakan operasi di laut saat ini. Penelitian ini menggunakan metode
kualitatif dengan tools Nvivo 12 Plus dan Analytical Hierarchy Proses
(AHP). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) Kemampuan KRI kelas
Bung Tomo yang digabungkan dengan teknologi UAV dapat meningkatkan
efektivitas dan efisiensi operasi di Laut Natuna Utara. 2) UAV CR-500
Golden Eagle merupakan pilihan utama untuk digunakan pada KRI kelas
Bung Tomo. 3) Pemanfaatan UAV memberikan keunggulan taktis, berupa
peningkatan pemahaman situasional, mengurangi risiko bagi personel, dan
meningkatkan efektivitas operasi TNI AL dalam penegakan kedaulatan dan
keamanan maritim. Meskipun potensinya besar, masih ada kendala, seperti
kurangnya integrasi sistem antara UAV dan KRI serta kebutuhan akan
regulasi yang jelas. Rekomendasi teoritis mencakup perluasan generalisasi
temuan dengan menguji berbagai kondisi dan konteks yang berbeda serta
penggunaan model analisis data yang lebih objektif. Rekomendasi praktis
melibatkan pembahasan regulasi dan Standart Operation Prosedure (SOP)
yang mengatur penggunaan UAV dalam operasi KRI oleh Staf Operasi TNI
AL. Selain itu, diperlukan perluasan dan peningkatan teknologi UAV yang
dimiliki oleh TNI AL, termasuk integrasi sistem yang lebih baik antara KRI
dan UAV.
Kata kunci: UAV, KRI kelas Bung Tomo, Operasi, Spesifikasi, Integrasi
Sistem

Ketersediaan
0046120231004-61-2023PERPUSTAKAAN SESKOALTersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan
Informasi Detail
No. Panggil 004-61-2023
Penerbit Jakarta: Seskoal., 2023
Deskripsi Fisik 139 hal, 21 x 30 cm
Bahasa Indonesia
ISBN/ISSN -
Tipe Isi Text
Tipe Media Book
Subjek IPTEK TASKAP TESIS
Informasi Lainnya
Daftar Isi
-

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

This software program inculding any documentation and media (software) is protected by copyright laws and international treaty, and is a proprietary product of INNOVDIGI SOLUTION. The use of this software is also governed by terms of the Software License Agreement on the reverse side (Agreement).
Number of license:



Catalogia
CL0022001AMP
Catalogia
CL0022002AMP
Catalogia
CL0022003AMP