Text
Analisis Pemanfaatan Unmaned Aerial Vehicle (UAV) Untuk Fotogrametri Topografi Pantai Guna Mendukung Operasi Amfibi
Operasi Amfibi adalah sebuah tindakan militer yang melibatkan
pemindahan kekuatan dari laut ke darat atau pendaratan Pasukan Pendarat
(Pasrat) dengan tujuan merebut atau menguasai daerah di pantai musuh.
Salah satu aspek penting dalam pelaksanaan Operasi Amfibi adalah
ketersediaan informasi pantai pendaratan berupa peta. Pushidrosal selaku
penyedia data untuk kepentingan sipil dan militer bertanggung Jawab
menyediakan peta pendaratan bagi operasi Amfibi. Pada pengumpulan
data pantai pendaratan dibutuhkan survei topografi pantai untuk
mendapatkan informasi detail dan gradien pantai di lorong area pendaratan.
Pengumpulan data ini biasanya dilakukan melalui survei topografi pesisir
topometri dengan dua metode yaitu metode terestris dan ekstra terestris.
Namun, dalam kondisi tertentu, seperti daerah pesisir dengan topografi
yang sukar dijangkau, pengambilan data menjadi lebih sulit dan berisiko
bagi personil dan peralatan jika menggunakan metode tesertris dan ekstra
terestris. Seiring dengan kemajuan teknologi, penggunaan drone
Unmanned Aerial Vehicle (UAV) dengan metode fotogrametri telah menjadi
alternatif yang efisien dan cepat untuk mengumpulkan data topografi pantai.
Dengan teknologi ini, visualisasi data dalam bentuk geometri 3D dapat
memberikan pandangan yang lebih komprehensif dan mendukung
perencanaan Operasi Amfibi. Melalui metode penelitian kualitatif dengan
melakukan wawancara kepada informan (expert) untuk dilakukan
pembahasan menggunakan teori survei dan pemetaan, teori kemampuan
dan teori sumber daya manusia kemudian data hasil wawancara dilakukan
pengolahan menggunakan software Nvivo didapatkan hasil rekomendasi
metode topometri menggunakan drone AUV Fotogrametri dengan
kualifikasi ketelitian data (akurasi data) masuk kedalam standar minimum
S44 IHO edisi ke 5 tahun 2020, cakupan data (coverage) mencapai 100%
area, dan dengan tingkat operasional yang lebih praktis, efisien, dan safety
untuk personil survei Pushidrosal dibandingkan dengan metode terestris
dan ekstra terestris untuk digunakan topometri penyediaan peta Operasi
Amfibi. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan rekomendasi
kepada TNI Angkatan Laut, khususnya Pushidrosal, dalam memanfaatkan
UAV fotogrametri sebagai metode untuk pengukuran topometri dalam
mendukung informasi peta Operasi Amfibi.
Kata kunci: Peta pendaratan, Operasi Amfibi, drone Unmanned Aerial
Vehicle, survei dan pemetaan hidros, metode topometri.
0636120231 | 063-61-2023 | PERPUSTAKAAN SESKOAL | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
No. Panggil | 063-61-2023 |
---|---|
Penerbit | Jakarta: Seskoal., 2023 |
Deskripsi Fisik | 141 hal, 20 x 30 cm |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | - |
Tipe Isi | Text |
Tipe Media | Book |
Subjek | IPTEK TASKAP TESIS |
This software program inculding any documentation and media (software) is protected by copyright laws and international treaty,
and is a proprietary product of INNOVDIGI SOLUTION. The use of this software is also governed by terms of the Software License Agreement on the reverse side (Agreement).
Number of license: