Text
Analisis Efektivitas Dan Relevansi Kapal Induk Amerika Serikat Terhadap Ancaman MULTI-DOMAIN
Sejak Perang Dunia II, kapal induk telah menjadi simbol kekuatan
militer dan kemakmuran nasional Amerika Serikat. Namun, di era yang
ditandai dengan kemajuan teknologi yang pesat, kapal induk menghadapi
beragam tantangan dari musuh yang dilengkapi dengan rudal jarak jauh,
senjata hipersonik, dan kemampuan perang siber. Selain itu, mahalnya
biaya yang terkait dengan kapal induk memberikan batasan pada jumlah
kapal induk di gudang senjata Angkatan Laut AS, yang berpotensi
menciptakan kekurangan dalam skenario di mana kapal-kapal tersebut
menjadi tidak beroperasi atau bahkan hilang karena tindakan musuh.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas dan relevansi kapal
induk Amerika Serikat terhadap ancaman multi-domain. Tesis ini
menggunakan metode kualitatif dan data yang diperoleh peneliti terdiri dari
wawancara dengan para ahli serta buku dan artikel tentang topik terkait.
Data tersebut kemudian dimasukkan ke dalam NVIVO untuk diolah guna
mengetahui hubungan antara jawaban pertanyaan penelitian. Dalam tesis
ini, peneliti menemukan bahwa jika sebuah kapal induk berada dalam
jangkauan rudal balistik, jelajah, atau hipersonik dan dapat ditemukan serta
ditargetkan oleh sistem terkait, ada kemungkinan peluncuran salvo dapat
membuat pertahanan udara kelompok kapal induk kewalahan. Untuk
mengatasi ancaman senjata jarak jauh, Angkatan Laut AS harus
mengembangkan pesawat tempur jarak jauh dengan rudal jarak jauh
sehingga kapal induk dapat beroperasi di luar jangkauan senjata tersebut
namun tetap dapat memproyeksikan kekuatannya secara efektif. Selain itu,
operasi maritim yang terdistribusi dapat digunakan untuk mengacaukan
deteksi dan penargetan musuh. Dengan perkembangan teknologi yang
semakin pesat, serangan siber akan menjadi ancaman nyata dan
berbahaya di masa depan. Jaringan angkatan laut dan sistem komunikasi
harus diamankan dari potensi gangguan untuk menjamin keamanan
operasi kapal induk di masa depan. Terakhir, Angkatan Laut AS dapat
mempertimbangkan kapal induk yang lebih kecil dan bertenaga
konvensional sebagai alternatif untuk menambah jumlah kapal induk.
Kata kunci: Kapal Induk, Rudal Balistik, Serangan Siber, Senjata
Hipersonik, Multi-Domain, Operasi Maritim Terdistribusi.
1106120231 | 110-61-2023 | PERPUSTAKAAN SESKOAL | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
No. Panggil | 110-61-2023 |
---|---|
Penerbit | Jakarta: Seskoal., 2023 |
Deskripsi Fisik | 177 hal 20x30 cm |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | - |
Tipe Isi | Text |
Tipe Media | Book |
Subjek | IPTEK TASKAP TESIS |
This software program inculding any documentation and media (software) is protected by copyright laws and international treaty,
and is a proprietary product of INNOVDIGI SOLUTION. The use of this software is also governed by terms of the Software License Agreement on the reverse side (Agreement).
Number of license: