Text
Konsepsi pembentukan Fasharkan Lantamal XIV Sorong guna meningkatkan kemampuan operasi KRI dalam rangka mendukung tugas TNI Angkatan Laut
Abstrak
Pangkalan Utama TNI AL (Lantamal) sebagai kepanjangan tangan
Kotama mempunyai fungsi sebagai Repair, Replenishment, Rest, Rebase
and Recreation (5R). Fungsi sebagai Repair, Lantamal memiliki peran yang
sangat penting dalam mendukung kegiatan pemeliharaan dan perbaikan
terhadap unsur-unsur yang melaksanakan operasi. Sebagai fasilitas
pemeliharaan dan perbaikan, Disharkan yang berkedudukan dibawah
Danlantamal belum mampu melaksanakan kegiatan pemeliharaan dan
perbaikan secara optimal. Hal ini disebabkan, karena belum adanya struktur
organisasi yang mendukung, keterbatasan Sumber Daya Manusia baik
kuantitas maupun kualitas serta keterbatasan sarana dan prasarana. Metode
penelitian dalam Taskap ini menggunakan Software SPSS untuk
menentukan faktor regresi antar variabel dan metode SWOT Untuk
mengidentifikasi strategi yang akan diformulasikan. Dengan adanya hasil
penelitian melalui kedua metode tersebut dan didukung teori-teori yang
berkaitan dengan Organisasi, Sumber Daya Manusia dan Sarana dan
Prasarana, diharapkan terbentuk suatu Fasharkan yang mempunyai
kemampuan mendukung kesiapan teknis KRI melalui kegiatan pemeliharaan
dan perbaikan dari tingkat pemeliharaan menengah sampai dengan
pemeliharaan tingkat Depo, sehingga mampu mendukung tugas pokok TNI
AL dalam rangka menjaga kedaulatan NKRI. Pembentukan Fasharkan
Lantamal XIV Sorong merupakan bentuk komitmen TNI AL dalam
mendukung kebijakan pemerintah tentang visi poros maritim dunia yang
memerlukan pembahasan dan pemecahan masalah. Pembahasan
dilaksanakan dengan menggunakan landasan pemikiran dihadapkan pada
faktor-faktor yang mempengaruhi baik eksternal maupun internal dengan
mempertimbangkan peluang dan kendala yang ada dalam rangka
pembentukan Fasharkan yang diharapkan. Guna mewujudkan hal ini
diperlukan rumusan kebijakan, strategi dan upaya oleh berbagai pihak yaitu
Mabes TNI, Mabes TNI AL, Koarmada III, Lantamal XIV Sorong dan Instansi
terkait melalui metode Sosialisasi, Strukturisasi, Kerjasama, Evaluasi,
Inventarisasi, Pengadaan dan Modernisasi. Apabila konsepsi pembentukan
Fasharkan Lantamal XIV Sorong guna meningkatkan kemampuan operasi
KRI terwujud maka dapat mendukung terlaksananya tugas TNI Angkatan
Laut.
Kata Kunci : Konsepsi, Restrukturisasi dan Fasharkan
Ketersediaan
| 0485620181 | 048-56-2018 | PERPUSTAKAAN SESKOAL | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Informasi Detail
| No. Panggil | 048-56-2018 |
|---|---|
| Penerbit | Jakarta: Seskoal., 2018 |
| Deskripsi Fisik | - |
| Bahasa | Indonesia |
| ISBN/ISSN | - |
| Tipe Isi | Text |
| Tipe Media | Book |
| Subjek | MANAJEMEN TASKAP TESIS |
Informasi Lainnya
- Daftar Isi
-
-
Versi lain/terkait
Lampiran Berkas
Komentar
Anda harus masuk sebelum memberikan komentar
Karya Umum 
Filsafat 
Agama 
Ilmu-ilmu Sosial 
Bahasa 
Ilmu-ilmu Murni 
Ilmu-ilmu Terapan 
Kesenian, Hiburan, dan Olahraga 
Kesusastraan 
Geografi dan Sejarah