Text
Analisis pengembangan pelatihan taruna AAL Korps Pelaut dalam era revolusi industri 4.0 guna mendukung penugasan di kapal perang TNI AL
Akademi Angkatan Laut (AAL) sebagai salah satu dari empat lembaga pendidikan di lingkungan TNI AL bertugas menyelenggarakan proses
pendidikan untuk menghasilkan lulusan Perwira TNI AL melalui upaya penerapan manajemen dan teknologi pendidikan secara tepat. Program
Studi Manajemen Pertahanan Matra Laut (Korps Pelaut) di bawah pembinaan Departemen Pelaut (Deppel) AAL bertugas menyelenggarakan
proses pendidikan pada Taruna AAL Korps Pelaut untuk menjadi Perwira TNI AL Korps Pelaut yang memiliki kemampuan dasar sesuai dengan
perannya dalam penugasan di kapal perang TNI AL. Pelaksanaan pelatihan Taruna AAL korps pelaut saat ini dihadapkan dengan perkembangan
teknologi di era evolusi industri 4.0, masih terdapat beberapa permasalahan yang terjadi pada pelatihan Taruna AAL korps pelaut antara lain kurangnya standarisasi pendidikan terhadap kompetensi pelatih/instruktur, alins dan alongis belum mengikuti perkembangan teknologi KRI saat ini, sarana dan prasarana latihan kurang menyesuaikan dengan medan tugas yang hendak dicapai yaitu KRI kelas Sigma. Berdasarkan hal tersebut, maka metode yang paling sesuai dengan penelitian yaitu menggunakan integrasi Analisis SWOT – Metode Borda. Analisis SWOT digunakan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang berpengaruh pada pelatihan Taruna AAL korps pelaut secara sistematis baik internal maupun eksternal dan untuk merumuskan alternatif strategi pengembangan berdasarkan faktor-faktor tersebut. Selanjutnya metode Borda digunakan untuk memperoleh prioritas dari alternatif strategi terpilih. Berdasarkan pengolahan data dengan menggunakan SWOT-Borda diperoleh hasil urutan prioritas strategi dengan urutan pertama yaitu meningkatkan kompetensi pelatih/instruktur secara bertahap melalui kursus-kursus sekaligus menentukan standar kompetensi untuk para instruktur. Urutan ledua melaksanakan upgrade fasilitas dan alins alongins latihan sesuai standar ketentuan dengan adaptasi perkembangan teknologi terkini. Selanjutnya yang ketiga menambahkan materi latihan Taruna AAL korps pelaut yang disesuaikan dengan perkembangan teknologi keangkatanlautan. Urutan keempat menyusun buku pedoman/PI untuk prosedur pelaksanaan tiap pelatihan dan yang terakhir meningkatkan jumlah personel Departemen Pelaut AAL melalui koordinasi dengan Disminpersal. Dengan adanya pengembangan pelatihan Taruna AAL korps pelaut dalam era revolusi industri 4.0 yang tepat diharapkan mampu menghasilkan lulusan yang siap dalam penugasan di kapal perang TNI AL.
Kata Kunci: Taruna AAL Korps Pelaut, Revolusi Industri 4.0, Analisis SWOT, Metode Borda
0445920211 | 044-59-2021 | PERPUSTAKAAN SESKOAL | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
No. Panggil | 044-59-2021 |
---|---|
Penerbit | Jakarta: Seskoal., 2021 |
Deskripsi Fisik | - |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | - |
Tipe Isi | Text |
Tipe Media | Book |
Subjek | MANAJEMEN TASKAP TESIS |
This software program inculding any documentation and media (software) is protected by copyright laws and international treaty,
and is a proprietary product of INNOVDIGI SOLUTION. The use of this software is also governed by terms of the Software License Agreement on the reverse side (Agreement).
Number of license: