Text
Optimalisasi Puslatlekdalsen Kodiklatal guna meningkatkan kemampuan principle warfare officer peperangan permukaan
Pada peperangan laut dibutuhkan kapal kombatan dengan diawaki perwira pelaut yang memiliki spesialisasi Principle Warfare Officer (PWO) yang handal dan dapat merespon datangnya serangan yang berkecepatan tinggi dengan menyiapkan tindakan yang telah dipersiapkan sebelumnya. Untuk memberikan kesiapsiagaan setiap saat, maka negara- negara yang memiliki teknologi maju menerapkan sistem PWO tersebut. Diawali oleh Inggris pada awal tahun 70-an dan selanjutnya di adopsi oleh Belanda serta Australia dengan disesuaikan alat utama sistem senjata yang dimiliki oleh negara-negara tersebut. Tahun 1998 TNI AL membentuk kelompok kerja (Pokja) untuk mengkaji penerapan konsep PWO dari RAN (Royal Australian Navy) yang selanjutnya dijadikan sebagai salah satu pendidikan spesialisasi Perwira Peperangan di Kodiklatal dengan tempat pelatihan praktek berada di Pusat Latihan Elektronika dan Pengendalian Senjata (Puslatlekdalsen) Kodiklatal. Penelitian ini menggunakan rumusan masalah optimalisasi instruktur dan sarana prasarana Puslatlekdalsen Kodiklatal dalam meningkatkan PWO Peperangan Permukaan. Selain itu, Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tiga cara, yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Teori yang digunakan adalah teori sarana prasarana, dimana Menurut Nana Syaodih, "Fasilitas belajar merupakan semua yang diperlukan dalam proses belajar mengajar baik bergerak maupun tidak bergerak agar tercapai tujuan pendidikan berjalan lancar, teratur, efektif dan efisien." Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi sarana prasarana Simulator PWO peperangan permukaan sudah menurun dikarenakan faktor usia pakai dan intensitas penggunaan yang padat oleh berbagai kegiatan disamping pelatihan PWO. Di sisi lain, kondisi simulator PWO peperangan permukaan belum mengimbangi perkembangan teknologi yang berada di beberapa kapal kombatan yang baru. Selain itu, kualitas instruktur pelatihan telah memiliki kualifikasi perwira peperangan tetapi masih kurang secara jumlah dan belum memiliki sertifikasi pengajaran, seperti Micro Teaching. Penelitian ini juga mengunakan teknik analisis data model Miles dan Huberman dalam mengolah data dan menganalisis hasil penelitian. Peneliti melaksanakan pengumpulan data terhadap obyek penelitiannya sesuai dengan ketentuan pada data primer dan sekunder.
Kata kunci: Optimalisasi, Peperangan Permukaan.
Puslatlekdalsen,
Kemampuan PWO,
0545720191 | 054-57-2019 | PERPUSTAKAAN SESKOAL | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
No. Panggil | 054-57-2019 |
---|---|
Penerbit | Jakarta: Seskoal., 2019 |
Deskripsi Fisik | - |
Bahasa | Indonesia |
ISBN/ISSN | - |
Tipe Isi | Text |
Tipe Media | Book |
Subjek | MANAJEMEN TASKAP TESIS |
This software program inculding any documentation and media (software) is protected by copyright laws and international treaty,
and is a proprietary product of INNOVDIGI SOLUTION. The use of this software is also governed by terms of the Software License Agreement on the reverse side (Agreement).
Number of license: